Ilmu Kimia
Dalam mempelajari Ilmu Pengetahuan, kita selalu mengamati pada lingkungan sekitar, dan yang
menjadi fokus perhatian kita adalah
lingkungan sekitar. Alam semesta
merupakan salah satu daerah pengamatan bagi para peneliti ilmu pengetahuan
alam. Sedangkan interaksi sesama manusia
dipelajari para ahli ilmu sosial.
Salah satu bagian dari ilmu pengetahuan alam adalah ilmu
kimia, daerah yang dipelajari ahli kimia adalah materi terkait dengan struktur,
susunan, sifat dan perubahan materi serta energi yang menyertainya.
Ruang Lingkup Ilmu Kimia
Definisi :
Secara singkat, Ilmu Kimia adalah ilmu rekayasa materi yaitu
mengubah suatu materi menjadi materi yang lain.
Secara khusus, ilmu kimia mempunyai peranan sangat penting
dalam bidang : kesehatan, pertanian, peternakan, hukum, biologi, arsitektur dan
geologi. Dibalik sumbangannya yang besar bagi kehidupan kita, secara jujur
harus diakui bahwa perkembangan ilmu kimia juga memberikan dampak negatif bagi
kehidupan manusia.
Lima Cabang Utama:
1. Kimia analitik adalah analisis cuplikan bahan untuk
memperoleh pemahaman tentang susunan kimia dan strukturnya.Metode-metode ini dapat
digunakan dalam semua subdisiplin lain dari kimia, kecuali untuk kimia teori
murni.
2. Biokimia mempelajari senyawa kimia, reaksi kimia, dan
interaksi kimia yang terjadi dalam organisme hidup. Biokimia dan kimia organik
berhubungan sangat erat, seperti dalam kimia medisinal atau neurokimia.
Biokimia juga berhubungan dengan biologi molekular, fisiologi, dan genetika.
3. Kimia anorganik mengkaji sifat-sifat dan reaksi senyawa
anorganik. Perbedaan antara bidang organik dan anorganik tidaklah mutlak dan
banyak terdapat tumpang tindih, khususnya dalam bidang kimia organologam.
4. Kimia organik mengkaji struktur, sifat, komposisi, mekanisme,
dan reaksi senyawa organik. Suatu senyawa organik didefinisikan sebagai segala
senyawa yang berdasarkan rantai karbon.
5. Kimia fisik mengkaji dasar fisik sistem dan proses kimia,
khususnya energitika dan dinamika sistem dan proses tersebut. Kimia fisik memiliki
banyak tumpang tindih dengan fisika molekular. Kimia fisik melibatkan
penggunaan kalkulus untuk menurunkan persamaan, dan biasanya berhubungan dengan
kimia kuantum serta kimia teori.
Metode Ilmiah
Metode ilmiah adalah metode sains yang menggunakan langkah-langkah
ilmiah dan rasional untuk mengungkapkan suatu permasalahan yang muncul dalam
pikiran kita. Dalam bentuk yang paling sederhana, metode ilmiah terdiri atas
tahap-tahap operasional berikut.
1. Pengamatan atau
Observasi.
Pengamatan dapat dilakukan secara kualitatif ataupun kuantitatif
2. Mencari Pola
Hasil Pengamatan.
Proses ini sering melahirkan rumusan berupa hukum alam.
3. Perumusan
Teori.
Suatu teori terdiri atas sejumlah asumsi
sebagai pijakan untuk menerangkan perilaku materi yang diamati.
4. Pengujian
Teori.
Secara ideal, teori dalam ilmu pengetahuan alam harus selalu
dikoreksi dan dikaji terus-menerus sebab teori merupakan gagasan manusia untuk
menerangkan perilaku alam yang diamati berdasarkan pengalamannya.
5. Eksperimen dan Pengukuran.
6 langkah metode ilmiah
1. Tujuan/Pertanyaan
2. Penelitian
3. Hipotesis
4. Percobaan
5. Data/Analisa
6.Kesimpulan
===========
Perkembangan Ilmu Kimia
*) Sekitar
tahun 3500 SM, di Mesir Kuno sudah mempraktekkan reaksi kimia (misal : cara
membuat anggur, pengawetan mayat).
*)Pada
abad ke-4 SM, para filosofis Yunani yaitu Democritus dan Aristoteles mencoba
memahami hakekat materi.
Menurut Democritus = setiap materi terdiri dari partikel
kecil yang disebut atom.
Menurut Aristoteles = materi terbentuk dari 4 jenis unsur
yaitu : tanah, air, udara dan api.
*)Abad
pertengahan (tahun 500-1600), yang dipelopori oleh para ahli kimia Arab dan
Persia.
Kimia lebih mengarah ke segi praktis. Dihasilkan berbagai
jenis zat seperti : alkohol, arsen, zink asam iodida, asam sulfat dan asam
nitrat.
*)Nama ilmu kimia lahir, dari kata dalam bahasa Arab (al-kimiya
= perubahan materi) oleh ilmuwan Arab Jabir ibn Hayyan (tahun 700-778).
*)Abad
ke-18, muncul istilah Kimia Modern. Dipelopori oleh ahli kimia Perancis Antoine
Laurent Lavoisier (tahun 1743-1794) yang berhasil mengemukakan hukum kekekalan
massa.
*)Tahun
1803, seorang ahli kimia Inggris bernama John Dalton (tahun 1766-1844)
mengajukan teori atom untuk pertama kalinya. Sejak itu, ilmu kimia terus
berkembang pesat hingga saat ini.